Apriyan Sucipto

Apriyan Sucipto
Rimba Raya

Friday, July 24, 2020

DINASTI ATAU POLITIK BERKESINAMBUNGAN


Kalau meliat pembukaan judul diatas pasti pada menyangka, wah mau menyerang partai sendiri nih, padahal judul diatas merupakan pembelajaran Politik bagi masyarakat awam.

Politik dinasti tidak pernah hilang dari pembicaraan orang indonesia, saat ini ada yang mengatakan calon walikota Solo itu melakukan politik dinasti, karena seorang anak Presiden ikut maju dalam konteslasi Pilwakot Solo, padahal anak Wakil Presiden juga ikut maju di Pilwakot Tangsel (tolong konfirmasi apa sudah dapat surat dr salah satu partai politik), ada juga putra mantan Presiden yang pernah maju menjadi Calon Gubernur dalam Pilgub DKI, apakah contoh diatas merupakan politik dinasti? Banyak yang bilang IYA, ada yang bilang Bukan.

Politik dinasti itu menurut saya sebuah politik dimana seseorang baik Presiden, Walikota, Gubernur ataupun Bupati memajukan Sanak Saudaranya dan Memaksakan kehendak dalam memajukan mereka tanpa melakukan fit and proper test, dan terkadang melakukan pengancaman kepada Partai yang tidak mendukung sanak saudaranya tersebut. Contohnya banyak sekali, coba tmn tmn lihat ada gubernur, bupati ataupun walikota mencalonkan istrinya, anaknya dan memaksakan mereka walaupun diyakini tidak memiliki kemampuan, yang akhirnya menjadi boneka sang gubernur, bupati ataupun walikota,dan biasanya berakhir di KPK. Inilah Politik Dinasti.

Politik Berkesinambungan (regenerasi) adalah dimana istri maupun anak atau sanak saudaranya mengikuti proses berpartai, melalui mekanisme partai, mengikuti Fit and Proper Test, dan dilakukan penilaian akhir baik kemampuan pribadi, suara dari akar rumput yang meminta, mendapatkan pooling baik internal maupun external, inilah politik berkesinambungan (regenerasi) dimana seorang pemimpin tidak dapat memaksakan kehendak, namun sanak saudaranya tetap melewati proses proses tersebut.

Hal kedua adalah Kemauan Pribadi sanak saudaranya untuk ikut serta dalam proses ini, nah 3 contoh diatas adalah kemauan pribadi masing masing untuk maju, bukan paksaan dari seorang ayah yang menjadi pemimpin, terkadang ini yang tidak pernah dipertanyakan orang? Mas atau mbak dipaksa ya sama bapak atau ibu terjun politik? Dalam politik dinasti biasanya mereka tidak mau terjun tapi dipaksa terjun karena operator dibelakang tetap bapak atau ibu, bisa paman.

Dua pendapat diatas semoga menjadi penerang jalan bagi orang yang nyinyir walaupun saya juga yakin banyak yang tidak sependapat dengan saya.

Mari pagi ini kita menyeruput kopi dan mengudut vape
#NarendraKiemas

No comments:

Post a Comment

KEBIJAKAN PIMPINAN DAERAH MEMBANGUN KABUPATEN KONSERVASI

Komitmen politik pemerintah daerah untuk membangun Kabupaten Lampung Barat berdasarkan prinsip-prinsip konservasi tampak pada visi dan misi ...